Senin, 17 November 2014
#PuisiMingguanDuDek8
Judul: Kembang Kayu Si Isapmadu
Nama Penulis: Lia Zaenab Zee
Sore saga rupa manis leleh sari madu
Di hati temaran sepi giris tak usai
Saat impian tertaut meragu tarik ulur ikrar
Jembatan kayu setapak kenang
Reranting rona kembang kayu
Orange, merah lonceng lambai kemayu goda.
Cericit cit cit Isapmadu* ....
Detik beku sesaat rerasa surga
Ritme melodi alun hangat
Kesiap tetesi gerah kalbu pelan buai
Cit cit Isapmadu terus lelagu ....
Wangi kembang kayu perawan senyum rekah seserahan sari.
Baretbaret lara sirna citcitcit
Kembang kayu
Menabur madu aroma wangi
Isapmadu temu pujadamba bersari madu.
Serenade rindu tertasbih
Dadaku serapat lapang
Pahat rupa kembang kayu
Bertekuk dikecupan Si Isapmadu
Menanti seserahan akad diri
Lisan doapinta tiada putus
; Ikhlas agung penyerahan
Makassar,06 November 2014
=~=~==~=~=~=~=~=~=~=~
#PuisiMingguanDuDek7
Judul:Rahim Bumi Hidup
Nama Penulis:Lia Zaenab Zee
Tetap semai dirahim bumi
Retak senyawa partikelnya
kesakitan yang luka,tanah
Pada baitbait damba basuh
Pada musim yang seri
Semai kehidupan
Dirahim bumi yang kerak
kegerahan pilu meradang
ranahmu. Dan hidup tetaplah kehidupan.Meski lakonnya
tertabur hadang lukaluka.
Janji teguh semai kokoh
Dalam taburan kering dahaga
Rupa laku tegar. Dibadai gemerincing gigil derita
Kuncup putikmu berkah
Mengirimkan pesan asa
--Untuk tetap hidup
Makassar, 07 November 2014
------------------------------------
#PuisiMingguanDudek6
Judul:Uban Pelangi
Oleh: Lia Zaenab Zee
=~=~=~=~=~=~=~=~=
Terjenak lamun batas usia
Gelembung kisah meruak
Bersenyawa udara kuhirup
Cerita seluruh jejak kenang
Uban pelangi wartainya
Rekam jalur likaklikuk
terpendar, mempeta
mengerak atau berpaling
Kitab nafas tercetak luruh
diuban pelangi
Dikenang dihamburan
gelembung-gelambung deret
Terkaca senyum airmata
Biasan warnawarni
Kesemestian pikir, belajar
Uban pelangi
Keragaman
Kesementaraan
Pengantar pada keabadian
Makassar,02 November 2014
=
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar