Sabtu, 25 Oktober 2014
'Kau adalah Cinta ...
By: Lia Zee
===============
Kakiku telah menjelajah
ribuan pijakan di bumi.
Beribu asam garam essai
Tumpah ruah riang,luka,
bahkan cinta atau benci
Tapi,tak pernah kutemukn
seseorang yang menerima
seluruh apa adanya Aku
tanpa jeda
Cuma 'Kamu'
Tidak pernah kutemukan,
bola mata tertulus seperti
punyamu
Suara yang jauh dari
merdu, namun suara itu
terlapalhapal abadi bukan
hanya diotak juga dihati
Tangan yang tdak lembut
Bahkan cenderung kasar
Tapi elusannya masih
terasa diseluruh kulit
melarut darah dipori
Kau, bukannya tdk pernah
memarahiku, dulu
Entah, mantra apa yang
telah terapal, hingga
kemarahanmu tak pernah
mampu habiskan inginku
lelap didekapmu
Kulitku pernah membiru
karna cubitanmu
Aku marah, bejanji hati
tidak akan mau tersenyum
padamu lagi
Malamnya,
mataku tak bisa pejam
tidak terbiasa hilang
kelonan belai tidur
lelapku, menyerah
merengek merajuk
Bahkan aku tak pernah
menemukan seseorang
yang kuyakini sel darahya
tersusun berbentuk
rangkaian abadi tak
terputus kunamai
'Cinta'
seperti milikmu
Bukankah?
" Kau sebenarnya
adalah Cinta itu sendiri?"
-IBU-
Makassar, 15 Oktober 2014
===============
Revised 25 Okt 14
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar