Minggu, 07 Desember 2014
Perempuan Rahim dan Lelaki Matahariku
By: Lia Zaenab Zee
Perempuan Rahim
Mengingatmu beruahruah rindu. Purna samudera bening. Kenang kristal retina derai basah yang paling cinta. Tapak belai jejarimu memerah mekar tak mengenal musim di rumah kalbu
Pelukanmu, bara api hangat abadi diharibaan rasa. Mama ... mengucapmu jampi yang paling mantra. Karena serabut rahimmu asal dari asalku
Lelaki Matahari
Lelaki yang pernah meletakkan matahari di tanganku. Menepuk pundak memaksa terbang. Lelaki yang diamdiam menangis untukku dalam doanya
Lelaki pertama yang darinya kudapatkan bahu ntuk bersandar. Lelaki pertama yang mengenalkanku usap sayang. Lelaki pertama yang sanggup melakukan apa saja demi senyumku. Lelaki pertama yang mau menerima apapun kekuranganku
Papa .... Darahmu mengalir di darahku
Makassar,8Desember2014
Oksana.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar